Alejandro Garnacho, pemain muda berbakat asal Argentina, telah menjadi sorotan di Manchester United. Namun, masa depannya di klub kini menjadi tanda tanya setelah serangkaian peristiwa yang melibatkan pelatih Ruben Amorim dan keputusan-keputusan kontroversial terkait waktu bermainnya.
Dwight Yorke, legenda Manchester United, angkat bicara mengenai situasi ini dan memberikan peringatan kepada klub agar tidak gegabah dalam mengambil keputusan terkait Garnacho.
Garnacho dan Perjalanan di Manchester United
Garnacho bergabung dengan Manchester United dari Atletico Madrid pada tahun 2020. Sejak saat itu, ia menunjukkan potensi besar dan menjadi salah satu pemain muda yang menjanjikan di skuad utama. Pada musim 2024/2025, Garnacho tampil dalam 58 pertandingan dan mencetak 11 gol, menjadikannya pemain dengan jumlah penampilan terbanyak di tim.
Namun, meskipun kontribusinya signifikan, Garnacho mengalami ketidakpuasan terkait waktu bermainnya, terutama setelah hanya dimainkan selama 20 menit dalam final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur. Keputusan pelatih Ruben Amorim untuk mencadangkannya menuai kritik, termasuk dari Garnacho sendiri dan keluarganya.
Peringatan Dwight Yorke
Dwight Yorke menyatakan bahwa menjual Garnacho akan menjadi keputusan yang “gila” bagi Manchester United. Ia menekankan bahwa Garnacho adalah pemain muda dengan bakat luar biasa yang seharusnya menjadi bagian integral dari masa depan klub.
“It would be madness for Manchester United to even think about selling Alejandro Garnacho. He’s a very young player with high expectations placed on him, so it’s normal for him to experience dips in form,” kata Yorke.
Yorke juga menyoroti bahwa Garnacho telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras yang luar biasa, dan bahwa klub seharusnya memberikan dukungan penuh untuk pengembangan kariernya.
Situasi Terkini dan Spekulasi Transfer
Setelah final Liga Europa, spekulasi mengenai masa depan Garnacho semakin meningkat. Beberapa klub besar seperti Chelsea, Napoli, dan Atletico Madrid dikabarkan tertarik untuk merekrutnya. Manchester United sendiri dilaporkan terbuka untuk menjual Garnacho dengan harga antara £60-£70 juta
Namun, keputusan ini menuai kontroversi, terutama mengingat potensi besar yang dimiliki Garnacho dan kontribusinya selama musim ini.
Kesimpulan
Situasi Alejandro Garnacho di Manchester United mencerminkan tantangan yang dihadapi klub dalam mengelola pemain muda berbakat. Peringatan dari Dwight Yorke menjadi pengingat bahwa keputusan jangka pendek dapat berdampak besar pada masa depan klub.
Manchester United harus mempertimbangkan dengan cermat langkah selanjutnya terkait Garnacho, memastikan bahwa mereka tidak kehilangan aset berharga yang dapat menjadi pilar utama dalam kesuksesan jangka panjang klub.
Baca Juga : Pamit dari Real Madrid, Luka Modric Tinggalkan Catatan 28 Gelar dan Sejarah